Tutorial Dasar Virtual DJ
Beberapa hari yang lalu ruangsoftware membahas mengenai Virtual DJ
yang bisa kita pakai untuk belajar me-remix lagu-lagu. Pada sesi
tutorial kali ini kita akan belajar mengenai penggunaan dasar aplikasi
Virtual DJ, terutama masalah antarmukanya terlebih dahulu.
Berikut ini poin-poin yang akan kita bahas :
- Pengenalan Platform Virtual DJ
- Pengenalan Interface
- Pengenalan Browser
Virtual DJ hadir dalam 4 platform, tiap platform ini memiliki
fungsionalitas yang berbeda, dan tentunya dari atas ke bawah semakin
canggih. Ok langsung saja.
Pengenalan Platform Virtual DJ
Home (Free)
Virtual DJ Home menyediakan hampir semua fasilitas menarik yang
dimiliki oleh versi PRO, kecuali fitur-fitur advance yang dibutuhkan
oleh seorang DJ berpengalaman, seperti pengaturan untuk sound yang lebih
kompleks, pengaturan kontroller, broadcast atau full video output.
VirtualDJ HOME ditujukan untuk pengguna newbie dan kalangan rumah,
dimana kita bisa belajar basic-basic DJ dengan mengeksplor cara
me-mixing sound dengan menggunakan keyboard, mouse dan sound card bawaan
komputer kita.
Broadcaster
Virtual DJ Broadcaster ditujukan bila kita sudah cukup mahir
me-mixing sound, sehingga kita dapat membawa level mixing kita ke
tingkat yang lebih tinggi, dan juga ke audiens yang lebih besar dengan
fitur Broadcaster, dimana kita bisa membroadcast sound yang sudah kita
mix ke temen-temen kita atau audiens lain yang lebih besar dengan
menggunakan koneksi server web radio. Virtual DJ Broadcaster dapat
membantu kita mengasah skill DJ dilapangan dan membuat bakat DJ kita
lebih dikenal.
Pro Basic
Virtual DJ Pro Basic adalah platform yang excellent bila anda
benar-benar ingin menjadi DJ profesional, versi ini banyak digunakan di
house party dan mobile DJ. Fitur yang ditawarkan tentunya lebih lengkap
lagi terutama dalam masalah pengaturan suara yang memerlukan koneksi
dengan mixer external, namun tidak termasuk kemampuan full screen video
output dan Timecode.
Pro Full
Virtual DJ Pro Full adalah platform terlengkap dan tercanggih dari
Virtual DJ, yang menyediakan semua fitur yang dibutuhkan oleh kebutuhan
DJ, seperti Timecode (Digital Vinyl System), Full Screen Video Ouput,
broadcasting dan masih banyak lagi yang lain.
Pengenalan Interface
Untuk dapat menguasai software ini dengan baik, tentunya kita harus
paham dengan interfacenya, untuk itu mari kita coba mulai dengan
mengenal bagian-bagian interface dari software ini.
1. BROWSER I SAMPLER / EFFECTS I RECORD
Bagian ini untuk memilih lagu yang akan dimainkan dari folder musik
yang ada di komputer kita, preview track, membuat dan mengedit playlist.
Mengatur efek video dan audio, merekam dan menyimpan hasil mixing, dan
men-setup Internet Broadcasting.
2. DECK 1 CONTROLS
Drag dan Jatuhkan musik dari browser ke virtual deck ini untuk
memainkannya. Bagian ini menampilkan judul Track/musik yang sedang
dimainkan, beats per minute (bpm), counters, dan Transport Control.
3. DECK 2 CONTROLS
Sama seperti Deck 1, Drag dan Jatuhkan musik dari browser ke virtual
deck ini untuk memainkannya. Bagian ini menampilkan judul Track/musik
yang sedang dimainkan, beats per minute (BPM), counters, dan Transport
Control.
4. CENTER PANEL
Bagian ini berisi Multiple panels untuk akses ke Crossfader, Gain
(Penguatan Suara), Volume PFL Controls, Video controls, Video preview
windows, Effect controls, dan Timecode Scratch Interface.
5. RHYTHM WINDOW
Bagian ini menampilkan bentuk gelombang dari tiap lagu yang dimainkan
di tiap deck. Bagian ini juga menampilkan Computer Beat Grid (CBG) yang
digunakan untuk visual mixing dan beat-matching.
Pengenalan Browser
Area Browser dibagi menjadi beberapa panel yaitu :
1. File System / Folder Structure
VirtualDJ menyediakan fasilitas untuk membuat grup dari koleksi audio
kita dan mengaksesnya dengan interface dari thirdparty. Kita juga
membuat navigasi tambahan yang dapat memudahkan kita mencari koleksi
audio seperti Virtual Folders, Filter (smart) Folders dan Favorite
Folders. Untuk memudahkan memahami fitur ini silakan klik options,
kemudian klik ? tombol Config dan buka tab Browser. Ada banyak kategori
yang bisa sudah tersedia dilist ini antara lain :
- iTunes : untuk menampilkan koleksi lagu dalam folder iTunes
- GeniusDJ : menampilkan koleksi lagu sesuai yang paling sering kita mainkan
2. File / Search Results
Bagian ini menampilkan hasil pencarian berdasarkan kriteria yang
telah kita masukkan. Kolom yang ditampilkan adalah judul lagu, nama
penyanyi, beat per minute (BPM) dan lama durasi lagu. Informasi BPM ini
penting dalam me-mix lagu yang akan kita mainkan nanti.
3. Automix Playlist
Bagian ini untuk playlist lagu yang akan kita mainkan sesuai dengan
decknya. Bila yang aktif adalah deck1 maka akan dimainkan pada deck 1,
jika yang aktif deck 2 maka akan dimainkan pada deck 2. Sesuai dengan
namanya Automix ini akan me-mix lagu sesuai dengan lagu yang ada di
playlist. Model automix yang ada di sini ada 5 yaitu : - Smart: otomatis diatur dan dioptimisasi oleh aplikasi berdasarkan outro dari lagu yang mau habis, dengan intro dari lagu yang akan dimainkan.
- Fade (remove intro/outro): menghapus silent atau dead air, diawal ataupun di akhir dan memberikan efek crossfade sesuai dengan panjang automix.
- Fade (remove silence): saat pergantian track, program akan menghapus silence atau ‘dead air’ di akhir lagu.
- Fade (remove nothing): saat pergantian track, program akan meng-automix dengan menambahkan efek crossfade dari lagu yang mau selesai dengan yang akan mau dimainkan. Panjang efek crossfade ini bisa kita atur manual.
- None (back to back): tidak ada efek, apa adanya saja.
4. Sidelist
Bagian ini bisa dibilang playlist cadangan, bisa kita pakai untuk
menyimpan lagu-lagu yang kira-kira akan kita mainkan bila tiba-tiba kita
butuhkan.
Ok, semoga tutorial kali ini cukup bermanfaat. Selamat mencoba.
Komentar
Posting Komentar